Istanbul (ANTARA) - Perdana Menteri Inggris Keir Starmer memperingatkan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin akan melanggar kemungkinan perjanjian damai dengan Ukraina jika jaminan keamanan tidak diterapkan.
Saat berbicara menyusul pertemuan yang diselenggarakan Inggris, di mana para pejabat militer Barat membahas fase operasional militer dari kemungkinan perjanjian damai di Ukraina, Starmer mengatakan bahwa lebih dari 20 negara telah berkumpul dalam sesi tertutup untuk mempertimbangkan usulan penempatan pasukan guna membantu mengamankan Ukraina.
Dia menekankan bahwa pengaturan keamanan sangat penting, dan menjelaskan kepada Rusia bahwa setiap pelanggaran perjanjian akan menimbulkan "konsekuensi yang berat."
Starmer mencatat bahwa Inggris dan sekutunya tengah mengubah momentum politik ke perencanaan militer dan persiapan perlu dilakukan sebelum kesepakatan apa pun antara Rusia dan Ukraina dicapai.
"Sangat penting bagi kita untuk melakukan pekerjaan itu karena kita tahu satu hal yang pasti, yaitu kesepakatan tanpa dasar apa pun adalah sesuatu yang akan dilanggar Putin," katanya.
"Kita tahu itu karena hal itu pernah terjadi sebelumnya. Saya yakin betul hal itu akan terjadi lagi."
Sumber: Anadolu-OANA
Penerjemah: Katriana
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2025
