Bakat muda
Tujuan Como saat ini, kata Mirwan kepada Reuters, adalah bertahan pada musim ini dan setelah itu menjadi fondasi untuk mengarungi musim berikutnya.
Mirwan yang sama pula yang mengatakan kepada OneFootBall pada 21 April 2022 bahwa pemilik Como memimpikan klub ini berkembang seperti Atalanta, yang menyandarkan sukses klub kepada pengembangan pemain muda.
Atalanta memang berinvestasi besar-besaran pada akademi mudanya sehingga tak henti menghasilkan pemain-pemain berbakat yang konstan memasok pemain-pemain andal untuk Atalanta dan sekaligus mendatangkan keuntungan dari bakat-bakat muda.
Fokus klub dalam membina bakat muda membuat sukses Atalanta menjadi berkelanjutan. Dan ini sedang ditiru oleh Djarum di Como 1907, setidaknya menurut Mirwan.
Sikap itu sejalan dengan filosofi pemilik Djarum yang dalam turut membangun bulu tangkis di Indonesia pun mempedulikan pembinaan bakat-bakat muda. Dalam sepak bola, mereka bahkan memiliki program Garuda Select bersama PSSI, yang adalah sebuah program pembinaan pesepak bola muda Indonesia.
Mereka berusaha mencetak sukses dengan fundamental atau fondasi yang kuat, seperti mereka membesarkan PB Djarum, dan juga praktik bisnis mereka selama ini yang menekankan kehati-hatian, termasuk saat ekspansi usaha.
Tak banyak pemilik klub olahraga yang memiliki rekam jejak bagus di dunia olah raga, seperti Djarum, yang pernah lama mensponsori liga sepak bola profesional Indonesia.
Kini, bersama para legenda seperti Thierry Henry, Fabregas, dan Dennis Wise, konglomerat Indonesia itu secara evolusioner membangun Como 1907 menjadi kekuatan baru dalam sepak bola Italia.

Tapi mereka berusaha merendah dengan menyatakan tidak memasang target tinggi selama musim ini, walau sepak terjang Como saat ini menunjukkan tengah menapaki jalan yang ambisius dengan grafik yang menanjak.
Akhir pekan ini Como akan unjuk gigi lagi, dengan menghadapi Roma, yang sudah mereka kalahkan dalam pertemuan pertama kedua tim musim ini, pada 16 Desember 2024.
Jika bisa melanjutkan apa yang sudah mereka lakukan terhadap Fiorentina dan Napoli, Como bisa makin menyedot perhatian publik sepak bola Italia.
Tapi sepertinya Como sudah di jalan menuliskan kisah sukses baru dalam sepak bola modern. Sebuah kisah sukses yang dibangun dari bawah, yang dengan itu sukses bisa berkelanjutan untuk waktu yang lama.
Baca juga: Sejarah Como 1907 dan perjalanannya kembali ke Serie A
Copyright © ANTARA 2025