Lebih cepat dan turunnya tidak terlalu jauh. Cimahi lumayan dekat dari stasiun Padalarang
Jakarta (ANTARA) - Warga yang hendak pulang ke kampung halaman, terutama di Bandung dan sekitarnya, lebih memilih menggunakan kereta cepat Whoosh karena dinilai memiliki waktu tempuh yang lebih cepat dibanding moda transportasi lainnya.
"Setiap tahun kami memilih untuk menggunakan Whoosh karena lebih cepat sampai. Praktis dan menghemat waktu," kata Ari Nugraha yang tinggal di Ujung Berung Bandung saat ditemui ANTARA di Stasiun Kereta Cepat Halim, Jakarta, Selasa.
Ari menjelaskan selain dapat menghemat waktu, ia lebih cepat sampai di rumahnya yang berlokasi di Ujung Berung, Bandung.
"Hanya 15 menit dari Stasiun Tegalluar. Cukup dekat," kata Ari yang juga mengikutsertakan keluarganya.
Baca juga: Menpar minta KCIC berikan pelayanan optimal pada masyarakat saat mudik
Lebih lanjut Ari mengaku senang dengan kebijakan pemerintah yang memajukan libur sekolah dan penerapan Work From Anywhere (WFA) bagi ASN. "Bagus. Dengan adanya kebijakan itu, mudik saya bisa lebih awal," ucapnya.
Pemudik lainnya, Nana Yuliana, juga memilih menggunakan Whoosh karena durasi perjalanan yang lebih cepat.
"Lebih cepat dan turunnya tidak terlalu jauh. Cimahi lumayan dekat dari stasiun Padalarang," katanya.
Senada dengan Ari, Nana juga menyambut baik kedua kebijakan pemerintah tersebut yang bertujuan untuk mencegah penumpukan penumpang selama arus mudik Lebaran tahun ini.
Baca juga: KCIC beri diskon hingga 20 persen dukung kelancaran angkutan Lebaran
"Anak sekolah libur lebih cepat, sehingga jalanan lebih lenggang. Berpengaruh sekali terhadap traffic," kata warga Tigaraksa tersebut.
Nana mengaku lebih sering menggunakan transportasi Whoosh untuk mengunjungi keluarganya di Bandung.
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) telah menyiapkan 808.946 kursi dalam 1.346 perjalanan Whoosh selama periode Angkutan Lebaran 2025 dan menambah jumlah perjalanan kereta sejak awal Maret menjadi 62 perjalanan per hari, naik 20 persen dibandingkan Lebaran tahun lalu.
KCIC juga menyiagakan 530 personel keamanan yang terdiri atas petugas internal KCIC, TNI, dan Polri, dalam rangka menyukseskan angkutan Lebaran 2025.
Baca juga: KCIC siagakan 530 personel keamanan selama masa angkutan Lebaran 2025
Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025